Ulat hijau adalah serangga yang paling sering aku temui yang memakan daun-daun pohon tapak dara-ku. Ulat ini mempunyai ekor warna kuning kecil yang lucu di pantatnya ya. Sepertinya sih ulat ini akan makan sampai cukup gemuk dan kemudian dia akan mencari tempat untuk bersembunyi dan berubah menjadi kepompong. Aku pernah menemukan kepompong ulat ini di tempat tersembunyi dan menaruhnya di dalam gelas sampai akhirnya dia keluar dari kepompongnya dalam bentuk ngengat hijau yang cantik.
Biasanya sih ulat-ulat ini tidak bisa tumbuh sampai sebesar seperti yang terlihat pada foto-foto ulat yang ada di postingan ini ya. Biasanya kalau sedang menyiram tanaman hias yang ditanam di halaman rumah atau di pot, biasanya aku akan periksa tanaman-tanaman tersebut agar jangan sampai ada hama atau ulat-nya. Tetapi selama musim hujan ini, dimana belakangan ini hujan sering turun pada pagi atau dinihari, aku jadi jarang menyirami tanaman-tanaman hias itu, sehingga akhirnya bisa ada ulat-ulat di pohon tapak dara-ku yang bisa jadi sebesar seperti yang terlihat pada foto-foto ulat ini ya. Tapi ada hikmahnya juga sih apa yang terjadi pada pohon tapak dara–ku yang jadi gundul daunnya karena dimakanin ulat-ulat itu, aku jadi punya foto-foto ulat untuk ditampilkan di sini ya.hehehe
Beberapa waktu yang lalu, aku menemukan lagi jenis ulat pohon tapak dara yang sama namun dengan warna yang berbeda. Ulat ini tidak berwarna hijau seperti biasanya, tetapi dia berwarna kuning kecoklatan. Aku menemukannya ada 2 ekor di pohon tapak dara-ku yang di taruh di teras atas rumah. Pada saat yang sama aku juga menemukan seekor ulat pohon tapak dara warna hijau di dekatnya.
Adanya 2 jenis ulat yang memakan daun pohon tapak dara ini mengingatkan aku pada ngengat-ngengat yang beberapa waktu lalu pernah aku lihat dan sempet juga di ambil fotonya lewat kamera HP sony ericsson k800i-ku. Ada 2 jenis ngengat yang mempunyai warna berbeda yang pernah aku lihat ada disekitar rumahku ya. Yang satu adalah ngengat warna hijau, yang pernah aku temukan kepompong–nya dan aku simpan dalam gelas sampai akhirnya menetas. Dan satu lagi adalah ngengat warna coklat yang pernah aku lihat di pagar rumah ketika aku akan berangkat kerja pada suatu pagi.
Semua foto-foto serangga adalah hasil jeprat jepret kamera HP sony ericsson k800i. Mode scenes yang dipakai adalah scenes sports yang bisa dipakai untuk memoto obyek yang bergerak yang berada di luar ruangan.
Jeprat Jepret Hape 
itu ulet keket kan??
mungkin sejenisnya kali ya.
yang aku tahu si kalo ulat keket itu lebih besar lagi dan adanya di pohon nangkalanda (sirsak), dan dia setelah jadi kepompong berubahnya jadi kupu-kupu yang besar ya.
Pernahkah mas menghitung obyek yang difoto? seberapa banyakkah? Sebenarnya saya tertarik hal-hal seperti itu hanya sayangnya keterbatasan yang saya miliki. Skripsi saya juga menghitung ulat penggerek kentang
di teras atas cuma ada 3 pot yang berisi beberapa batang pohon tapak dara, jadi banyaknya ulat yang suka aku temuin biasanya 2 ekor aja, cuma terakhir itu aja nemuin ada 3 ekor. kalo lebih dari itu kayanya ga mungkin ya, soalnya dengan 2-3 ekor aja daun pohon2 tapak dara itu dah habis semua. (pohon tapak dara yang diteras atas paling sering ada ulatnya walau daunnya ga sebanyak yang tumbuh dihalaman depan atau samping rumah ya)
ya..ampun warna ulat itu menawan tapi tetap membuat aku mmmm…gimana gitu ya…sulit diungkap hehehe
memang sulit untuk diungkapkan, jadi nikmati aja ya.hehehe
Warnanya bagus banget. Tapi kok gak ada bulunya ya? (atau mata saya yang salah). Beda dengan ulat bulu yang ada dirumah saya. Bulunya banyak. Bikin kulit pada gatal dan timbul bentol2 lagi. Warnanya coklat kehitaman. Entah darimana datangnya. Dirumah saya gak ada pohon. Atau mungkin kebawa angin kali. Itu ulat jenis apa ya?
ga semua ulat itu ada bulunya ya. yang bikin gatal memang ulat yang ada bulunya itu karena bulu-bulunya itu beracun. Mungkin
ulat bulu yang julia temuin itu seperti yang pernah aku foto juga kali ya, coba lihat di
https://jepretanhape.wordpress.com/2009/01/17/ulat-bulu-berwarna-kuning/#more-1486
iih subhanallah cantiknya makhluk Allah, sekalipun ia hanya berupa metamorfoisa seekor serangga….Cuma kayaknya kalo jumpa langsung tetap geli deh kayaknya…….he..he…
geli-geli tapi dilihatin terus ya…hati-hati lo nanti bisa kevbawa mimpi.hehehe
Ping-balik: Gaya Ulat Berjemur Mandi Sinar Matahari pagi « Jeprat Jepret Hape